Video vs Foto, Manakan Alat Marketing yang Paling efektif Untuk Brand-mu??

Pernahkan malam-malam ketika kamu sedang scroll sosial media atau youtube tidak sengaja melihat video makanan, langsung terasa lapar. Atau ketika melihat iklan video pizza terasa sangat nikmat, padahal ketika makan biasa saja. Itulah efek yang sangat kuat dari video marketing.

Dalam dunia pemasaran, terdapat istilah yang namanya alat pemasaran. Dua alat pemasaran yang paling sering digunakan yaitu dengan gambar dan video. Lalu, manakah yang paling cocok kamu gunakan dalam pemasaran brand-mu? Simak dalam ulasan berikut

Marketing dengan gambar

foto makanan

Fotografi menjadi medium favorit untuk menyampaikan pesan. Survey membutkikan bahwasannya pesan yang disampaikan melalui fotografi lebih efektif hingga 3x lipat dibandingkan dengan tulisan saja.

Gambar sendiri dalam dunia marketing memiliki beberapa tipe. Fotografi, ilustrasi, infografik, poster dan lain-lain termasuk di dalamnya gambar bergerak .gif.

Dalam bisnis kuliner, jenis gambar yang paling cocok untuk dijadikan alat marketing adalah fotografi. Mengapa? Karena fotografi merupakan gambar yang nyata dari suatu produk. Dengan menggunakan fotografi pada makanan, maka rasa dari makanan tersebut akan tersampaikan.

kelebihan gambar

1. Terbukti efektif dibanding tulisan hingga 3x lipat

2. Biaya pembuatan lebih terjangkau dibandign video.

3. Butuh waktu 3 detik penentu apakah produkmu menarik untuk dilihat

4. hemat ukuran, lebih cepat untuk di-load oleh audiens

5. Waktu untuk produksi yang lebih cepat

Kekurangan gambar

1. Pesan yang disampaikan terbatas, karena manusia

2. Terbukti kalah menarik dibanding video

Marketing dengan video

Video sebagai alat marketing belakang ini menjadi sangat populer. Video dapat menjadi alat marketing yang bernilai dan efektif dalam menyampaikan pesan, menarik orang agar melihat video

Beberapa ahli marketing mengatakan bahwa video marketing adalah masa depan dari dunia pemasaran digital. Saat ini, dalam social media pun, video sudah menjadi trend. Sebut saja, tiktok, youtube, dan instagram. Video akan mendominasi dunia pemasaran hingga 1 dekade ke depan.

kelebihan video

1. Terbukti lebih menarik dibanding gambar hingga 3x lipat

2. pesan yang disampaikan fleksibel dan lengkap.

3. Butuh waktu 10 detik untuk menentukan apakah produkmu menarik untuk dilihat

kekurangan video

1. Produksi yang memakan waktu yang lama

2. Biaya produksi yang lebih besar

Manakah yang paling sesuai untuk Produkmu?

Menurut Looksgreat, yang terbaik tentunya bergantung pada budget yang kamu miliki. Tentu video lebih baik dalam menyampaikan pesan, namun kalau budgetmu habis hanya untuk membuat video tentu akan menjadi masalah untuk kelancaran bisnis

Apabila budget sedikit lebih banyak, maka baiknya menggunakan 2 alat ini secara bersamaan. Untuk menarik perhatian kamu dapat menggunakan video. Namun, untuk sekedar awareness dan interaksi harian kamu dapat menggunakan foto atau video.

Namun apabila budgetmu cukup, maka gunakan video secara menyeluruh adalah opsi yang paling efektif.

Baik foto maupun video dapat menjadi alat marketing yang sangat efektif. Namun kedua alat tidak menentukan kesuksesan marketing mu, sebab keduanya bergantung pada ide, konsep, dan apa yang ada di dalamnya. Jika konsepnya tidak menarik, tentu saja tidak akan ada yang tertarik pada produkmu.

Untuk itu, baiknya serahkan kepada jasa pembuatan foto dan video yang profesional. Hal ini agar kamu tidak membuang-buang waktu dan uang dengan berinvestasi membuat foto dan video yang tidak menarik dan efektif.

Bagikan artikel ini :

Share on facebook
Facebook
Share on linkedin
LinkedIn
Share on whatsapp
WhatsApp

Dapatkan insight seputar bisnis, marketing dan industri kuliner secara gratis!

About Looksgreat.id

Looksgreat merupakan Studio kreatif yang berfokus pada industri kuliner atau FnB. Kami berpengalaman 5 tahun di dalam industri kreatif

Fotografi
Commercial, advertisement, food, product, ambiance, social media, digital imaging and photo retouching.

Videografi
Commercial, advertisement, food, product, ambiance, social media videography, video editing and cinematographic shot.

Dapatkan insight seputar bisnis, marketing dan industri kuliner secara gratis!